Rasulullah Shalat-nya Berjamaah

Mayoritas pendapat adalah Shalat Berjamaah itu hukumnya Sunnah Muakkad. Pendapat inilah yang berkembang di kalangan umat Islam, khususnya di Indonesia. Sehingga tidak mengherankan ketika shalat tiba masjid-masjid hanya terisi sedikit sekali, sekitar 1-2 saf saja. Yang ada dalam pemahaman kita hanyalah, shalat berjamaah itu sunnah, pahalanya 27x lebih banyak, jadi tidak apa-apa shalat di rumah, artinya cuma rugi dari sisi pahala saja.

Inilah fakta keislaman kita. Padahal kalau kita mau membaca dan menyimak lagi apa yang dicontohkan Rasulullah SAW, tentu kondisinya akan berbeda. Rasulullah SAW sepanjang hidupnya selalu shalat di masjid, berjamaah. Bahkan pernah Rasulullah SAW bersabda ingin membakar rumah-rumah orang yang tidak pergi shalat berjamaah, tapi beliau urungkan.

Dan kisah Abdullah bin Ummi Maktum (seorang yang buta) sebenarnya juga sudah merupakan pelajaran yang lebih dari cukup bagi kita. Orang buta saja disuruh ke masjid apalagi kita yang sehat wal’afiat.

Begitulah bagaimana Rasulullah menekankan pentingnya shalat berjamaah. Semoga Allah menerima shalat yang selama ini kita lakukan di rumah. Dan mari kita berusaha sedikit demi sedikit untuk selalu shalat berjamaah, semoga Allah memudahkan kita, Amin.

---

Posted in Ibadah Umum